Pemerintah Indonesia mengimplementasikan berbagai program bantuan sosial untuk mendukung keluarga prasejahtera, salah satunya adalah Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) tahun 2024. BPNT memberikan dana sebesar Rp800.000 kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) yang terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Dengan banyaknya masyarakat yang ingin ikut serta sebagai penerima bantuan, penting untuk mengetahui cara mengecek apakah Nomor Induk Kependudukan (NIK) KTP Anda terdaftar sebagai penerima bansos atau tidak.
Berikut panduan lengkap untuk mengecek status NIK KTP Anda:
-
Cek Penerima Bansos Secara Online
Pemerintah menyediakan beberapa opsi untuk mengecek status penerima bansos secara daring, baik melalui aplikasi maupun situs resmi.-
Menggunakan Aplikasi Cek Bansos
- Unduh aplikasi Cek Bansos melalui Google Play Store atau App Store.
- Lakukan login dengan memasukkan NIK e-KTP Anda.
- Pilih menu Cek Bansos dan masukkan informasi tambahan seperti nama lengkap sesuai KTP.
- Informasi status penerima bansos, termasuk jadwal pencairan dan lokasi penyaluran, akan segera muncul.
- Melalui Website Resmi
- Kunjungi situs cekbansos.kemensos.go.id.
- Masukkan NIK e-KTP, nama lengkap, dan kode verifikasi yang tertera di layar.
- Klik tombol “Cari Data” untuk mendapatkan hasil status penerimaan bansos Anda.
-
-
Cek Melalui Bank Penyalur
Dana BPNT 2024 disalurkan melalui rekening Kartu Keluarga Sejahtera (KKS) yang bekerja sama dengan bank anggota Himbara seperti BRI, BNI, dan Mandiri. Langkah-langkah yang bisa diikuti adalah:- Kunjungi ATM di bank penyalur (BRI, BNI, atau Mandiri).
- Masukkan kartu KKS ke dalam mesin ATM.
- Pilih opsi Cek Saldo dan masukkan PIN Anda.
- Informasi saldo bansos akan ditampilkan di layar ATM.
- Datang ke Kantor Pos atau Dinas Sosial
Bagi penerima yang tidak memiliki rekening bank, dana BPNT dapat dicairkan melalui Kantor Pos Indonesia. Untuk melakukan ini, Anda perlu:- Membawa e-KTP dan Kartu KKS untuk verifikasi.
- Petugas akan melakukan pemeriksaan status pencairan dana Anda dalam sistem.
Penyaluran dana BPNT dijadwalkan dalam enam tahap sepanjang tahun 2024. Pada setiap tahap, KPM akan menerima dana sebesar Rp400.000. Untuk periode September hingga Desember 2024, dana akan disalurkan secara kumulatif sebesar Rp800.000. Penting untuk mencatat bahwa setiap tahap penyaluran memiliki waktu tertentu, dan penerima disarankan untuk memantau informasi pencairan dana dengan seksama.
Apabila Anda tidak terdaftar sebagai penerima bansos, ada beberapa langkah yang bisa Anda Ambil:
- Pastikan data NIK Anda valid di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil).
- Laporkan kendala atau ketidaksesuaian data ke Dinas Sosial setempat untuk mendapatkan solusi.
- Ajukan permohonan pembaruan data di DTKS melalui desa atau kelurahan, atau menggunakan aplikasi Cek Bansos.
Dana yang diterima melalui BPNT dirancang untuk memenuhi kebutuhan pangan dasar seperti beras, minyak goreng, dan bahan pokok lainnya. Oleh karena itu, pemerintah berharap penerima bansos dapat memanfaatkan dana dengan bijak demi kesejahteraan keluarga.
Melalui panduan ini, masyarakat dapat secara aktif mengecek status NIK mereka dan memastikan bahwa informasi terkait bantuan sosial selalu diperbarui. Jika Anda berhak atas bantuan namun belum menerimanya, jangan ragu untuk melakukan pengecekan dan melaporkan permasalahan yang dihadapi.