Samsung kini dikabarkan tengah mengembangkan model terbaru dari lini ponsel pintar Galaxy S25, yakni Galaxy S25 Slim. Dengan kemunculan ponsel ini, Samsung jelas ingin menunjukkan bahwa mereka dapat memproduksi ponsel yang lebih tipis dibandingkan dengan rival seperti Apple. Tahun 2025 dapat menjadi tahun yang penting bagi ponsel-ponsel yang memiliki desain ramping, terutama jika laporan mengenai Galaxy S25 Slim terbukti benar.
Sejauh ini, detail mengenai Galaxy S25 Slim masih langka, namun sejumlah spesifikasi mulai muncul ke permukaan. Berikut adalah beberapa informasi yang telah dikumpulkan mengenai Galaxy S25 Slim:
Tanggal Rilis Kemungkinan: Samsung dijadwalkan untuk menggelar acara Galaxy Unpacked pada 22 Januari 2025. Model Galaxy S25, termasuk kemungkinan kemunculan Galaxy S25 Slim, diharapkan hadir di acara tersebut. Meski demikian, sebagian besar rumor menyatakan bahwa Galaxy S25 Slim baru akan diluncurkan pada bulan Juni 2025. Sumber dari Smartprix menyebutkan bahwa model baru biasanya terdaftar di basis data GSMA IMEI enam hingga tujuh bulan sebelum peluncuran.
Desain dan Spesifikasi: Ketebalan Galaxy S25 Slim masih menjadi misteri. Namun, jika dibandingkan dengan model sebelumnya seperti Galaxy S24 FE, yang memiliki ketebalan 8 mm, diharapkan Galaxy S25 Slim dapat lebih tipis. Render yang beredar menunjukkan bahwa dimensi ponsel ini kemungkinan adalah 159 x 76 x 6.4 mm. Hal ini menjadikannya lebih tipis dibandingkan dengan Galaxy S24 yang berukuran 147 x 70.6 x 7.6 mm.
Kamera: Menariknya, kabar terbaru menyebutkan bahwa Galaxy S25 Slim akan mengusung kamera utama beresolusi 200MP, sesuai dengan spesifikasi Galaxy S24 Ultra. Belum jelas apakah ponsel ini akan memiliki lebih dari satu kamera belakang, mengingat ketebalan yang lebih ramping.
Chipset dan Kinerja: Detail mengenai chipset yang digunakan masih belum jelas. Ada spekulasi bahwa Galaxy S25 Slim akan menggunakan Exynos 2400, meskipun beberapa rumor sebelumnya mengaitkannya dengan Snapdragon 8 Elite. Tantangan dalam pemproduksian chipset yang lebih canggih dapat memengaruhi keputusan Samsung dalam hal ini.
- Fitur Tambahan: Galaxy S25 Slim diharapkan mendukung pengisian nirkabel Qi2, yang memungkinkan fitur serupa dengan MagSafe pada iPhone. Ini mengindikasikan bahwa Samsung berkomitmen untuk meningkatkan teknologi pengisian daya di perangkat mereka.
Jika Galaxy S25 Slim memang akan diluncurkan, ini kemungkinan menjadi langkah strategis bagi Samsung untuk merebut kembali perhatian pasar smartphone premium, terutama di segmen ponsel tipis. Selain itu, hadirnya iPhone 17 Slim dari Apple juga menunjukkan bahwa tren ponsel dengan desain ramping akan semakin diperhatikan di tahun 2025. Semua perkembangan ini memperlihatkan bahwa konsumen mungkin dihadapkan pada pilihan menarik antara keunggulan desain dan performa ponsel di masa mendatang.