Instagram terus berupaya memberikan pengalaman terbaik bagi penggunanya dengan memperkenalkan dua fitur baru yang dapat meningkatkan interaksi di platform berbagi foto dan video ini. Pada 21 Januari 2025, Instagram meluncurkan fitur-fitur ini dalam format video pendek mereka, Reels. Dengan langkah ini, penggunanya diharapkan dapat menikmati eksplorasi konten yang lebih menarik dan lebih sosial.
Fitur pertama yang diluncurkan adalah “Temukan yang Disukai Teman dan Pengikut”. Fitur ini memungkinkan pengguna untuk melihat konten yang disukai oleh teman dan pengikut mereka, sehingga menciptakan koneksi yang lebih kuat antara pengguna dan konten. Saat menonton sebuah Reels, pengguna dapat melihat siapa dari daftar teman dan pengikut mereka yang memberikan tanda “like” atau meninggalkan catatan. Informasi tersebut bisa ditemukan dengan mudah di pojok kanan atas layar. Dengan kehadiran fitur ini, Instagram berharap dapat memudahkan penggunanya dalam menemukan konten yang relevan maupun menarik, berdasarkan aktivitas sosial dari orang-orang terdekat mereka.
Fitur kedua yaitu “Mulai Percakapan”, memberi pengguna kesempatan untuk membuka dialog langsung di Reels. Melalui bilah balasan yang tersedia, pengguna dapat memulai diskusi terkait konten yang mereka sukai. Fitur ini mirip dengan fungsi balasan yang ada di Instagram Story, dan bertujuan untuk mendorong interaksi antara pengguna. Dengan adanya ruang untuk berdiskusi, bukan hanya interaksi antar pengguna yang meningkat, tetapi juga kemungkinan suatu Reels untuk dilihat oleh audiens yang lebih luas, termasuk pengguna yang belum menjadi pengikut.
Dua fitur ini sejalan dengan visi Instagram untuk menjadikan Reels sebagai platform video pendek yang lebih interaktif dan menarik. Dengan menggunakan “Temukan yang Disukai Teman dan Pengikut”, pengguna akan lebih mudah menemukan konten baru yang sesuai dengan minat mereka. Sementara itu, “Mulai Percakapan” menambahkan elemen diskusi yang lebih mendalam, menjadikan pengalaman pengguna lebih dinamis dan menarik.
Meski demikian, kedua fitur ini baru tersedia untuk pengguna di Amerika Serikat. Hingga saat ini, Instagram belum mengonfirmasi kapan fitur ini akan diluncurkan secara global, tetapi terdapat harapan bahwa fitur ini akan segera diperluas menuju wilayah lain termasuk Asia dan Indonesia dalam waktu dekat.
Dampak dari fitur-fitur baru ini juga sangat signifikan bagi para kreator konten. Dengan peningkatan interaksi sosial yang ditawarkan, kreator memiliki peluang lebih besar untuk menjangkau audiens baru. Algoritma Instagram berpotensi memberikan prioritas lebih tinggi pada konten yang mampu menarik perhatian banyak pengguna, sehingga meningkatkan visibilitas dan engagement konten-konten kreator.
Bagi pengguna reguler, fitur ini menawarkan pengalaman yang lebih personal. Dengan melihat apa yang disukai oleh teman-teman atau pengikut mereka, pengguna dapat menjelajahi konten-konten baru yang mungkin sebelumnya terlewatkan. Ini menciptakan pengalaman yang lebih menyenangkan dan membuat pengguna merasa lebih terhubung dengan komunitas di sekitar mereka.
Kehadiran “Temukan yang Disukai Teman dan Pengikut” serta “Mulai Percakapan” menunjukkan bahwa Instagram terus berinovasi di tengah persaingan yang semakin ketat dalam kancah platform video pendek. Dengan dua fitur ini, diharapkan interaksi pengguna meningkat, menjadikannya lebih mudah untuk menemukan dan berbagi konten-konten menarik. Para pengguna berharap agar Instagram segera memperluas kedua fitur ini ke seluruh dunia sehingga pengalaman mereka dalam menggunakan platform ini dapat lebih kaya dan bermanfaat.
Instagram, sebagai pemimpin dalam industri berbagi konten, pastinya akan terus melakukan pembaruan dan peningkatan guna memastikan bahwa pengguna dapat terus menikmati konten dengan cara yang baru dan menarik.