Pemerintah Indonesia dan India resmi menjalin kerja sama strategis di bidang digital dengan tujuan mempercepat transformasi digital yang berkelanjutan serta mendorong inovasi yang bermanfaat bagi masyarakat. Kesepakatan ini ditandai dengan penandatanganan nota kesepahaman antara Kementerian Komunikasi dan Digital RI dan Kementerian Elektronik dan Teknologi Informasi India.
Menteri Komunikasi dan Digital RI, Meutya Hafid, menyatakan bahwa kemitraan ini menjadi langkah strategis yang mempertemukan dua kekuatan digital besar di Asia. “Kami ingin menciptakan inovasi yang relevan dan memiliki dampak nyata bagi masyarakat luas,” ujarnya dalam sebuah pernyataan. Meutya menekankan bahwa kolaborasi ini bukan sekadar kerja sama teknologi, melainkan upaya bersama untuk menghubungkan dan mendorong inovasi yang berpusat pada kebutuhan masyarakat, melampaui batas-batas geografis.
Penandatanganan nota kesepahaman tersebut berlangsung selama kunjungan kenegaraan Presiden RI Prabowo Subianto ke India untuk menghadiri peringatan Hari Republik India. Kerja sama yang disepakati mencakup beberapa aspek penting, seperti:
1. Pengembangan teknologi baru, termasuk kecerdasan artifisial dan Internet of Things (IoT).
2. Pembangunan infrastruktur digital publik.
3. Peningkatan keterampilan sumber daya manusia dalam bidang teknologi informasi.
Untuk memastikan bahwa kesepakatan ini dapat diterapkan dengan efektif, kedua negara sepakat untuk membentuk Kelompok Kerja Bersama. Kelompok ini akan bertugas memantau progres pelaksanaan kerjasama, mengatasi tantangan yang muncul, serta merumuskan solusi inovatif. Pertemuan secara berkala akan dijadwalkan untuk memastikan bahwa kerja sama ini berjalan efektif dan sesuai dengan target yang ditetapkan.
Meutya Hafid mengungkapkan bahwa kemitraan dengan India merupakan bagian dari upaya Indonesia untuk memperkuat posisinya sebagai pemain utama dalam transformasi digital di tingkat global. “Sebagai mitra strategis, India menunjukkan komitmen yang tinggi untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam membangun ekosistem digital yang solid dan berpengaruh,” kata Meutya.
Selain itu, kerja sama ini diharapkan dapat menjawab berbagai tantangan global yang dihadapi dan sekaligus membuka peluang baru bagi generasi mendatang. Melalui kemitraan ini, Indonesia dan India berkomitmen untuk meningkatkan keterlibatan masing-masing dalam perkembangan teknologi yang dapat meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Dalam konteks yang lebih luas, pengembangan digitalisasi di Asia dirasa semakin penting, terutama setelah adanya bencana global yang mempercepat adopsi teknologi. Dengan adanya kesepakatan ini, diharapkan kedua negara dapat saling mendukung dalam menciptakan inovasi yang dapat diimplementasikan di berbagai sektor, mulai dari pemerintahan hingga industri kreatif.
Kerja sama ini juga diharapkan akan mendorong pertumbuhan ekonomi digital di kedua negara dan menciptakan lapangan kerja baru yang bermanfaat bagi masyarakat. Dengan visi jangka panjang, Indonesia dan India bertekad untuk menjadi pelopor dalam dunia digital dan teknologi, serta berkontribusi dalam menciptakan masa depan yang lebih baik bagi masyarakat dunia.