Teknologi

Agate Tutup 2024 dengan Sukses: Playtest Riftstorm Mencuri Perhatian!

Agate menutup tahun 2024 dengan prestasi yang mengesankan berkat keberhasilan Alpha playtest untuk game mereka yang telah lama dinanti, Riftstorm. Dalam playtest yang berlangsung pada 19 hingga 21 Oktober 2024, Riftstorm berhasil menduduki posisi teratas di Steam Global Trending Free selama tiga hari berturut-turut. Kesuksesan ini menjadi sinyal positif bagi Agate dan masa depan industri gim Indonesia.

Riftstorm adalah proyek co-development yang dikerjakan Agate bersama Confiction Labs. Playtest ketiga ini menampilkan versi Alpha terbaru dari game multiplayer co-op top-down action looter shooter tersebut. Data menunjukkan lonjakan signifikan dalam jumlah pengguna. Dalam playtest pertama, jumlah peak concurrent user tercatat sebanyak 166, meningkat menjadi 686 di playtest kedua, lalu melesat hingga 1.270 pada playtest ketiga. Pencapaian ini mencerminkan kenaikan sebesar 665% dari playtest pertama hingga ketiga.

Dari segi demografi, game ini menarik perhatian pemain dari berbagai belahan dunia, dengan 27% pemain berasal dari Amerika, diikuti 26% dari Eropa, 23% dari Asia lainnya, dan 20% dari Asia Timur. Secara keseluruhan, pemain dari 130 negara turut ambil bagian dalam playtest ketiga ini yang mencatatkan 92% ulasan positif di Steam.

Shieny Aprilia, Co-Founder & CEO Agate, menjelaskan bahwa keberhasilan Riftstorm merupakan hasil dari pendekatan strategis dalam menciptakan gim yang tidak hanya menarik secara visual, tetapi juga menawarkan pengalaman bermain yang mendalam. “Dengan mengintegrasikan sinkronisasi multiplayer dan sistem pertarungan yang menarik, kami berhasil memenuhi ekspektasi pemain di berbagai belahan dunia. Antusiasme luar biasa dari komunitas global selama playtest ini semakin memotivasi kami untuk menyempurnakan Riftstorm,” ujar Shieny.

Sementara itu, Arief Widhiyasa, CEO Confiction Labs, menambahkan bahwa mereka berusaha menghadirkan pengalaman bermain yang tidak hanya menghibur tetapi juga memberdayakan pemain sebagai kreator dan kolaborator. Visi ini adalah alasan utama didirikannya Confiction Labs. “Kami melihat peluang besar untuk mengeksplorasi dunia gim dengan teknologi baru.”

Dalam gameplay Riftstorm, pemain akan berperan sebagai agen rahasia elite dengan enam karakter pilihan, seperti Thistel, Icarus, dan Rook. Pemain ditantang untuk menghadapi ancaman supranatural serta menjelajahi dunia penuh mitos dan legenda. Game ini menawarkan kombinasi aksi intens, strategi, dan eksplorasi mendalam, memberikan pengalaman unik di setiap sesi permainan.

Selain sukses dengan Riftstorm, Agate juga melaksanakan kolaborasi dengan Red Dunes Games dari Abu Dhabi dalam pengembangan game berjudul Blades of Mirage. Kerja sama ini adalah langkah awal Agate untuk memperluas jangkauan ke pasar Timur Tengah dan Afrika Utara.

Agate tidak hanya berfokus pada pengembangan game, tetapi juga aktif dalam mencetak talenta lokal melalui Agate Academy. Inisiatif ini mengalami peningkatan peserta hampir dua kali lipat, dari 765 peserta tahun lalu menjadi 1.508 peserta di tahun ini. Hal ini menunjukkan komitmen Agate dalam memberdayakan generasi pengembang game mendatang di Indonesia.

Memasuki tahun 2025, Agate bertekad untuk terus meningkatkan kapabilitasnya dengan menjalin lebih banyak kolaborasi global dan menciptakan permainan inovatif yang dapat mengangkat citra Indonesia sebagai pusat inovasi dalam industri gaming dunia.

Rizky Maulana

Rizky Maulana adalah penulis di situs cungmedia.com. Cung Media adalah portal berita dan media online yang menyajikan informasi terkini, menarik, dan viral seputar peristiwa lokal hingga nasional dengan gaya yang informatif dan mudah diakses.

Artikel Terkait

Back to top button