Badan Intelijen Pusat Amerika Serikat (CIA) kembali mencuri perhatian publik dengan pengungkapan sejarah eksperimen rahasia yang dijalankan selama Perang Dingin. Proyek Stargate, yang dikerjakan bersama Defense Intelligence Agency (DIA), berupaya menggunakan fenomena paranormal untuk kepentingan intelijen militer. Di antara berbagai eksperimen, yang paling menarik adalah klaim mengenai kehidupan di Mars dan penemuan piramida raksasa di planet merah tersebut.
Proyek Stargate dimulai pada puncak ketegangan antara Amerika Serikat dan Uni Soviet, dan salah satu fokus utamanya adalah teknik “penglihatan jarak jauh.” Metode ini mengklaim mampu memungkinkan seseorang untuk melihat objek atau lokasi jauh tanpa kehadiran fisik. Pihak CIA berharap dapat melatih individu untuk memanfaatkan kemampuan persepsi ekstrasensori ini dalam pengumpulan informasi intelijen.
Salah satu eksperimen paling kontroversial dalam proyek ini terjadi pada tahun 1984, ketika seorang peserta terlibat dalam “ujian” perjalanan psikologis ke Mars. Melalui teknik proyeksi astral, subjek diberi koordinat tertentu dan diminta mengamati kondisi di Mars. Laporan dari transkrip yang dideklasifikasi pada tahun 2017 menunjukkan hasil yang mengejutkan; subjek melaporkan penemuan piramida besar dan makhluk-makhluk tinggi berkulit kurus dengan pakaian aneh. Deskripsi ini menimbulkan spekulasi seputar kehidupan di Mars dan fakta bahwa peradaban mungkin pernah ada di sana.
Meskipun hasil-hasil yang dippresentasikan dari eksperimen tersebut menarik, banyak ilmuwan skeptis terhadap keabsahannya. Proyek Stargate ditutup pada tahun 1995 setelah dinyatakan kurang efektif dalam memberikan informasi yang dapat diandalkan. Namun, beberapa dokumen terkait proyek kini telah dideklasifikasi, memungkinkan para peneliti independen untuk mengevaluasinya.
Kritikus seperti Ray Hyman meragukan validitas klaim penglihatan jarak jauh ini, meskipun ia mengakui adanya indikasi bahwa fenomena tersebut lebih dari sekadar kebetulan statistik. Diskusi mengenai potensi pengubahan paradigma ini masih terus berlangsung, menghubungkan menyangkal dan mempercayai kemampuan manusia melampaui batas-batas fisik.
Dengan demikian, meskipun eksperimen tersebut menarik bagi publik, pencarian untuk membuktikan apakah eksistensi kehidupan pernah ada di Mars masih menjadi teka-teki yang belum terpecahkan. Proyek Stargate menyiratkan keinginan Amerika Serikat untuk mengeksplorasi kemungkinan di luar batas logika, menambah lapisan baru ke dalam misteri kehidupan di luar planet kita.