Blue Ghost, pendarat bulan komersial yang dikembangkan oleh Firefly Aerospace, sedang menuju bulan dengan mempersiapkan pendaratan otomatik yang menegangkan pada Minggu dini hari ini. Misi ini menandai babak baru dalam eksplorasi luar angkasa komersial dengan Blue Ghost menjadi salah satu dari tiga pendarat robotik sektor swasta yang berhasil mencapai targetnya setelah peluncuran di tahun ini.
Setelah diluncurkan menggunakan roket Falcon 9 pada bulan Januari, Blue Ghost menghabiskan waktu sekitar sebulan mengorbit Bumi. Selama periode tersebut, pengendali penerbangan di Austin, Texas, memanfaatkan waktu untuk mengaktifkan dan menguji sistem serta muatan ilmiah pendarat tersebut sebelum memulai perjalanan ke bulan. Di luar angkasa, Blue Ghost menghabiskan 16 hari di orbit lunar, memperhalus lintasannya, dan mengirimkan gambar-gambar luar biasa Bumi dari jarak 240.000 mil.
Pendarat setinggi 6,6 kaki ini sekarang bersiap untuk melakukan penurunan berbasis roket menuju permukaan bulan, yang diperkirakan akan berlangsung sekitar pukul 3:34 pagi EST di kawasan Mare Crisium, dekat fitur vulkanik kuno bernama Mons Latreille. Pendarat bertenaga matahari ini diharapkan dapat beroperasi selama satu hari lunar penuh, yang setara dengan 14 hari Bumi. Jika misi berjalan baik, pendarat ini mungkin dapat bertahan dalam mode baterai selama beberapa jam saat memulai malam lunar yang gelap.
CEO Firefly, Jason Kim, menjelaskan bahwa Blue Ghost adalah contoh teranyar dari teknologi komersial yang menghadirkan penurunan biaya untuk sistem luar angkasa. Kim menyatakan bahwa sebelumnya, pendarat lunar menghabiskan miliaran dolar bahkan dengan dukungan negara. Namun kini, Firefly Aerospace mampu mencapai bulan dengan biaya yang jauh lebih rendah, menggunakan kontrak harga tetap dan teknologi komersial terkini.
"Misi ini adalah upaya berharga bagi NASA, yang membayar Firefly Aerospace sebesar 101 juta dolar untuk mengangkut sepuluh instrumen ilmiah untuk agensi sebagai bagian dari inisiatif Pelayanan Muatan Bulan Komersial (CLPS)," kata Kim. Program CLPS dirancang untuk mendorong industri swasta meluncurkan muatan ke bulan guna mengumpulkan data ilmiah dan teknik yang diperlukan sebelum astronot Artemis memulai pekerjaan mereka di permukaan bulan mendatang.
Rerata pendarat bulan yang sedang dalam perjalanan ke bulan mencakup:
- Blue Ghost oleh Firefly Aerospace, menargetkan pendaratan pada 3:34 pagi EST.
- Resilience oleh ispace, dijadwalkan melakukan pendaratan di bulan pada bulan Mei mendatang.
- Athena oleh Intuitive Machines, yang baru saja diluncurkan dan diperkirakan mendarat pada 6 Maret.
Keberhasilan misi ini diharapkan dapat berkontribusi pada berbagai rencana bisnis yang berkelanjutan dan berkembang di bulan, sekaligus sebagai langkah awal menuju eksplorasi Mars. Dalam misi ini, Blue Ghost membawa sepuluh instrumen, termasuk kamera, bor, dan eksperimen untuk memahami lebih lanjut tentang permukaan bulan. Semua data yang dikumpulkan selama misi ini akan sangat penting untuk persiapan perjalanan manusia berikutnya ke bulan.
Dengan tren pendaratan lunar yang semakin meningkat dari sektor swasta, inovasi dan kolaborasi antara NASA dan perusahaan swasta seperti Firefly menunjukkan masa depan cerah untuk eksplorasi luar angkasa yang lebih terjangkau dan terjangkau.
