Read

Video Promo Galaxy S25 Dihapus: Upgrade Mengecewakan Terungkap!

Sebuah video promosi yang bocor dari seri Samsung Galaxy S25 muncul di media sosial, namun mulai menyebar kurang dari satu hari sebelum dihapus setelah permintaan resmi dari perusahaan. Meskipun video tersebut sudah tidak tersedia di platform resmi, beberapa pengguna masih dapat mengaksesnya melalui berbagai saluran media sosial. Video tersebut lebih banyak menyoroti fitur kecerdasan buatan (AI) yang menjadi andalan bagi smartphone flagship terbaru dari Samsung.

Menurut informasi yang beredar, Galaxy S25 akan memasarkan fitur-fitur AI secara signifikan, mirip dengan pendekatan yang diambil oleh Apple dengan iPhone 16. Beberapa laporan dari dalam industri menyebutkan bahwa Bixby yang telah diperbarui dengan teknologi LLM serta fitur eksklusif dari Google Gemini diharapkan dapat menandingi kemampuan AI dari Apple. Namun, seseorang yang sempat melihat video bocoran tersebut menyatakan bahwa fitur yang ditampilkan terasa kurang memuaskan dan tidak menawarkan peningkatan signifikan yang diharapkan.

Dalam video tersebut, beberapa alat yang menarik ditunjukkan, seperti peningkatan rekaman video malam hari yang lebih baik dan kemampuan untuk menghilangkan suara tertentu dari rekaman. Namun, secara keseluruhan, fitur-fitur yang dipromosikan tampak serupa dengan yang telah ada di smartphone lain; contohnya, asisten yang dapat menjawab pertanyaan sehari-hari. Hal ini menimbulkan keraguan apakah peningkatan yang diumumkan benar-benar cukup untuk menarik minat konsumen.

Berikut adalah beberapa fitur yang ditampilkan dalam video bocoran tersebut:

  1. Rekaman Video Malam yang Ditingkatkan: Mampu menghasilkan video yang lebih jelas dalam kondisi pencahayaan rendah.
  2. Penghilangan Suara dari Rekaman: Memungkinkan pengguna untuk menghapus suara yang tidak diinginkan dari video.
  3. Asisten AI yang Lebih Cerdas: Fokus pada kemampuan asisten yang mampu memberikan informasi dasar, seperti rekomendasi restoran.
  4. Kemitraan dengan Google Gemini: Fitur eksklusif yang diharapkan memberikan pengalaman lebih baik dalam penggunaan AI.

Meskipun pembaruan perangkat lunak mungkin membawa fitur tambahan di masa mendatang, pengguna yang mencari peningkatan perangkat keras sepertinya akan mendapatkan hal yang familiar. Kapasitas baterai, kecepatan pengisian, kamera, dan layar yang digunakan dalam Galaxy S25 nampaknya tidak jauh berbeda dari generasi sebelumnya. Satu-satunya peningkatan perangkat keras yang diumumkan adalah penggunaan chipset Snapdragon 8 Elite, yang menjanjikan lonjakan kinerja jika dibandingkan dengan model-model sebelumnya.

Dari sisi pasar, meskipun Galaxy S25 diperkirakan akan menjadi salah satu smartphone terbaik yang diluncurkan pada tahun 2025, sebagian pengguna mungkin mempertimbangkan untuk melewatkan generasi ini jika fitur AI tidak menarik bagi mereka. Ini merupakan tantangan bagi Samsung untuk menetapkan standar tinggi di tengah persaingan yang semakin ketat dengan produsen lain. Menarik untuk menunggu pengumuman resmi dari Samsung untuk mengetahui apakah akan ada kejutan lain yang akan membuat Galaxy S25 layak untuk dibeli.

Bagas Saputra adalah penulis di situs cungmedia.com. Cung Media adalah portal berita dan media online yang menyajikan informasi terkini, menarik, dan viral seputar peristiwa lokal hingga nasional dengan gaya yang informatif dan mudah diakses.

Berita Terkait

Back to top button