Samsung Electronics baru saja menggelar acara peluncuran global untuk seri Galaxy S25 pada perhelatan Galaxy Unpacked 2025 yang berlangsung pada Kamis, 23 Januari 2025. Dalam kesempatan tersebut, perusahaan asal Korea Selatan ini mengumumkan bahwa Galaxy S25 Series telah memenuhi syarat untuk beredar di pasar Indonesia dengan berhasil meraih Sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN). Hal ini menunjukkan kepatuhan Samsung terhadap regulasi yang diberlakukan di Tanah Air, sekaligus memberikan kepastian legalitas bagi produk tersebut.
Samsung telah menjadi salah satu pemain utama dalam industri smartphone di Indonesia selama hampir satu dekade. Sejak mendirikan pabrik di Cikarang, Jawa Barat, pada tahun 2015, perusahaan ini terus berkomitmen untuk mendukung pertumbuhan ekonomi lokal. Dalam pernyataannya, Lo Khing Seng, Head of MX Business Samsung Electronics Indonesia, menegaskan bahwa upaya peningkatan TKDN hingga mencapai 37,5% pada Galaxy S25 Series menunjukkan kepercayaan mereka terhadap industri dan iklim usaha di Indonesia.
Salah satu alasan penting di balik sertifikasi TKDN adalah untuk memastikan bahwa produk yang dipasarkan di Indonesia mengandung proporsi komponen lokal yang cukup, sesuai dengan Permenkominfo Nomor 13 Tahun 2021. Dalam peraturan tersebut, perangkat telekomunikasi berbasis 4G dan 5G diwajibkan memiliki TKDN minimal sebesar 35%. Dengan prestasi Galaxy S25 Series mencapai 37,5%, Samsung tidak hanya memenuhi persyaratan yang ditetapkan, tetapi juga menunjukkan komitmen mereka dalam memperkuat industri manufaktur lokal.
Sejak 2018, Samsung juga telah aktif dalam mengekspor produk-produk mereka ke berbagai negara di kawasan ASEAN. Hal ini semakin memperkuat posisi Samsung sebagai kontributor terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia. Sepanjang tahun 2024, mereka berhasil mengekspor total sebanyak 1,56 juta unit smartphone ke negara-negara di ASEAN. Ini menunjukkan betapa pentingnya Indonesia dalam strategi pemasaran dan distribusi produk IT Samsung.
Selain memenuhi regulasi TKDN, Samsung juga memanfaatkan potensi talenta lokal dalam pengembangan software dan aplikasi melalui Samsung Research Institute Indonesia (SRIN). Dengan melakukan hal ini, Samsung berupaya tidak hanya sekadar menjadi perusahaan teknologi, tetapi juga turut menciptakan lapangan kerja dan membangun kapasitas sumber daya manusia di Indonesia.
Berikut adalah beberapa poin penting mengenai Galaxy S25 Series:
– Galaxy S25 Series diresmikan pada Galaxy Unpacked 2025 pada 23 Januari 2025.
– Produk ini sudah mendapatkan Sertifikasi TKDN dengan nilai mencapai 37,5%.
– Samsung telah beroperasi di Indonesia sejak 2015 dengan pabrik di Cikarang.
– Samsung berhasil mengekspor 1,56 juta unit smartphone ke negara ASEAN pada tahun 2024.
– Sertifikasi TKDN penting untuk memastikan proporsi komponen lokal yang digunakan dalam produk.
Keberhasilan Samsung dalam mencapai nilai TKDN di atas batas minimal yang ditetapkan menjadi bukti nyata dari komitmen perusahaan untuk terus berkontribusi terhadap industri teknologi di Indonesia. Dengan peluncuran Galaxy S25 Series, Samsung tidak hanya menghadirkan produk terbaru dengan inovasi dan teknologi mutakhir, tetapi juga menunjukkan keseriusannya dalam mendukung perekonomian lokal melalui pemenuhan regulasi pemerintah.
