Kreator konten di TikTok kini mempunyai peluang besar untuk meraih pendapatan tambahan. Induk perusahaan Facebook dan Instagram, Meta, menawarkan bonus menarik bagi kreator TikTok yang bisa mencapai hingga US$ 5.000, atau setara dengan Rp 81,6 juta dalam kurun waktu tiga bulan. Penawaran ini tentunya menambah daya tarik buat para pembuat konten di platform video pendek tersebut, dan dapat menjadi motivasi untuk memperluas jangkauan audiens mereka di media sosial lain, khususnya Instagram dan Facebook.
Menurut laporan dari Tech Crunch, bagi kreator TikTok yang memenuhi syarat, instruksi untuk meraih bonus ini terletak pada pengunggahan konten reels di platform Facebook dan Instagram. Meskipun syarat spesifik bagi kreator yang dimaksud belum dirinci oleh Meta, langkah ini menunjukkan komitmen perusahaan untuk melakukan diversifikasi konten dan menarik lebih banyak komunitas kreator ke dalam ekosistemnya.
Cara dan langkah untuk memperoleh bonus bisa diuraikan sebagai berikut:
-
Mengunggah Konten Reels: Kreator diharuskan untuk mengunggah video reels dalam durasi tertentu di Facebook dan Instagram. Melalui program Monetisasi Konten Facebook, para kreator bisa mendapatkan penghasilan melalui video, foto, dan unggahan teks mereka.
-
Akses ke Program Pengembangan Audiens: Meta juga menyediakan penawaran khusus bagi kreator TikTok untuk membantu mereka dalam mengembangkan audiens di Instagram dan Facebook. Ini diharapkan dapat meningkatkan keterlibatan serta memperkuat hubungan antara para kreator dan pengikut mereka.
- Uji Coba Meta Verified: Beberapa kreator TikTok yang berhasil akan mendapatkan uji coba program Meta Verified selama satu tahun. Program ini menawarkan sejumlah keuntungan, termasuk lencana terverifikasi, dukungan akun, dan perlindungan dari peniruan identitas. Keanggotaan ini akan memberikan nilai tambah bagi kredibilitas kreator.
Strategi Meta untuk menarik para kreator bukan tanpa sebab. Setelah melakukan beberapa penyesuaian pada Instagram dengan membuat format video berdurasi pendek, yaitu Reels, menjadi lebih mirip dengan TikTok, Meta menunjukkan ketertarikan yang serius untuk bersaing dengan platform populer tersebut. Beberapa langkah yang diambil antara lain:
-
Mengubah Durasi Reels: Kini kreator di Instagram yang berbasis di Amerika dapat mengunggah Reels berdurasi hingga tiga menit, meningkat dari batas sebelumnya yang hanya 90 detik. Meskipun TikTok memberikan keleluasaan untuk video sepanjang sepuluh menit atau bahkan satu jam, perubahan ini memperlihatkan upaya Meta untuk meningkatkan keterlibatan.
-
Peningkatan Visibilitas Reels: Meta membuat Reels lebih menonjol di tampilan depan Instagram, sehingga konten jenis ini lebih mudah ditemukan oleh pengguna.
-
Pengoptimalan Sistem Peringkat: Meta juga mengoptimalkan sistem peringkat yang mereka gunakan, sehingga kreator baru dapat lebih mudah menembus audiens yang lebih luas.
- Menunjukkan Akun Lain di Profil: Fitur baru ini memungkinkan kreator untuk menunjukkan akun TikTok atau YouTube serta jumlah pengikut di profil Facebook mereka, yang dapat meningkatkan kredibilitas di platform tersebut.
Dengan strategi ini, Meta tidak hanya berfokus pada monetisasi tetapi juga memberikan dukungan kepada para kreator dalam memperluas pengaruh dan audiens mereka di platform lain. Pendekatan ini menjadi angin segar bagi para kreator TikTok yang ingin meningkatkan peluang penghasilan mereka.