Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) merupakan program pemerintah Indonesia yang bertujuan untuk menanggulangi kemiskinan dengan memberikan bantuan berupa uang tunai untuk memenuhi kebutuhan pangan sehari-hari. Program ini ditujukan bagi masyarakat miskin dan rentan yang tercatat dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Pada tahun 2025, penting bagi penerima manfaat untuk mengetahui cara mencairkan bansos ini, terutama melalui Bank BNI, sebagai salah satu saluran yang tersedia.
Pencairan bansos BPNT melalui Bank BNI menawarkan kemudahan bagi masyarakat yang berada di wilayah jangkauan bank tersebut. Penerima manfaat perlu memahami langkah-langkah yang perlu diambil agar proses pencairan berjalan lancar. Berikut adalah panduan lengkap untuk mencairkan bansos BPNT pada tahun 2025 melalui Bank BNI:
1. Kunjungi ATM Bank BNI terdekat.
2. Masukkan kartu ATM ke dalam mesin dan pilih bahasa yang diinginkan.
3. Masukkan PIN Anda.
4. Pilih menu tarik tunai.
5. Tentukan jumlah uang yang ingin dicairkan.
6. Pilih sumber dana dari ‘tabungan’.
7. Tunggu hingga proses selesai dan ambil uang dari mesin ATM.
Selain itu, bagi masyarakat yang ingin memastikan statusnya sebagai penerima bansos, dapat melakukan pengecekan melalui website resmi cek bansos kemensos. Berikut adalah langkah-langkah untuk memeriksa status penerima bansos BPNT:
1. Kunjungi website resmi cek bansos di https://cekbansos.kemensos.go.id/.
2. Masukkan data lokasi seperti provinsi, kabupaten/kota, kecamatan, dan desa tempat tinggal.
3. Masukkan nama lengkap sesuai dengan KTP.
4. Masukkan kode captcha yang ditampilkan.
5. Klik “Cari Data”.
6. Jika NIK terdaftar, informasi mengenai status penerima dan periode bantuan akan muncul.
7. Jika tidak terdaftar, akan ada keterangan “Tidak Terdapat Peserta/PM”.
Bantuan BPNT senilai Rp. 400.000 per tahap dilaksanakan sebagai bagian dari upaya berkelanjutan pemerintah untuk memastikan kebutuhan dasar masyarakat terpenuhi. Secara keseluruhan, transparansi dan aksesibilitas informasi seputar pencairan bantuan menjadi kunci agar masyarakat dapat memanfaatkan program ini dengan optimal.
Dengan meningkatnya jumlah penerima manfaat, penting bagi pemerintah dan lembaga terkait untuk terus memberikan sosialisasi yang efektif mengenai proses pencairan. Hal ini agar tidak ada penerima yang kebingungan atau kesulitan dalam mengakses bantuan yang seharusnya mereka terima. Keberhasilan program bantuan ini sangat ditentukan oleh seberapa baik informasi dapat disampaikan dan dipahami oleh masyarakat.
Dalam konteks tahun 2025, dengan berbagai kemudahan yang disediakan oleh Bank BNI, diharapkan lebih banyak masyarakat yang merasakan manfaat dari BPNT. Melalui proses yang jelas dan efisien, diharapkan bantuan ini dapat menjadi solusi yang tepat bagi mereka yang membutuhkan dan membantu meningkatkan ketahanan pangan dalam keluarga.
