Badan Kepegawaian Negara (BKN) telah mengumumkan pembukaan skema Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) paruh waktu khusus bagi honorer yang tidak berhasil dalam seleksi PPPK 2024. Pengumuman ini disampaikan pada 23 Januari 2025 dan memberikan harapan baru bagi para tenaga honorer yang selama ini mengharapkan kepastian kerja.
Skema PPPK paruh waktu ini tercantum dalam keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Nomor 16 Tahun 2025. Menurut keputusan tersebut, BKN akan memprioritaskan honorer yang terdaftar dalam database seleksi PPPK Tahap 1 dan 2. Hal ini menjadi langkah strategis untuk memperkuat posisi honorer di tengah tantangan pekerjaan yang semakin ketat.
BKN juga menyebutkan bahwa skema baru ini akan memberikan kesempatan bagi honorer terdaftar di database untuk diangkat sebagai PPPK paruh waktu. Jumlah jabatan yang dibuka untuk kategori ini mencapai tujuh formasi, sehingga menyediakan variasi pilihan bagi honorer yang ingin melanjutkan karir mereka.
Berikut adalah tujuh jabatan yang tersedia dalam skema PPPK paruh waktu:
- Guru dan tenaga kependidikan
- Tenaga kesehatan
- Tenaga teknis
- Tenaga administrasi
- Tenaga operasional
- Tenaga pengelola data
- Tenaga pengelola informasi
Dengan dibukanya kesempatan ini, BKN berharap dapat mengurangi jumlah pengangguran dan memberikan kesempatan yang lebih luas bagi honorer yang selama ini mengabdi tanpa kepastian status. Menurut keterangan resmi, para honorer yang tertarik untuk mendaftar perlu mengecek database dan memastikan mereka telah memenuhi syarat yang ditentukan untuk ikut dalam seleksi PPPK paruh waktu.
Banyak honorer yang mengungkapkan rasa syukur atas pembukaan skema ini. Mereka melihatnya sebagai langkah positif dari pemerintah untuk memberikan pengakuan terhadap pengabdian mereka. “Kami sangat berterima kasih kepada BKN dan pemerintah atas kesempatan ini. Meskipun tidak lolos di seleksi sebelumnya, kami tetap berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi masyarakat," ungkap seorang honorer yang enggan disebutkan namanya.
Dengan skema baru ini, diharapkan akan ada peningkatan kualitas pelayanan publik melalui adanya pengangkatan honorer sebagai PPPK. Mempertimbangkan pentingnya keterampilan dan dedikasi para tenaga honorer, BKN menekankan bahwa seleksi akan dilakukan dengan transparan dan adil. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah dalam menjalankan program-program penempatan pegawai.
Namun, untuk dapat memanfaatkan kesempatan ini, honorer diimbau untuk segera mendaftar, karena kuota yang tersedia terbatas. BKN mengingatkan bahwa dengan adanya skema ini, mereka yang tidak lolos seleksi sebelumnya masih memiliki peluang besar untuk terus berkarya dalam pelayanan publik. Bagi anda yang berminat, jangan lewatkan kesempatan ini untuk bergabung dalam program PPPK paruh waktu dan memberikan kontribusi positif bagi bangsa.