![Kurikulum Cambridge: Solusi Tingkatkan Kemampuan Bahasa Inggris Siswa](https://cungmedia.com/wp-content/uploads/2025/02/Kurikulum-Cambridge-Solusi-Tingkatkan-Kemampuan-Bahasa-Inggris-Siswa.jpg)
Anggota Komisi X DPR RI, Habib Syarief Muhammad Alaydrus, menyoroti rendahnya tingkat kemahiran berbahasa Inggris di Indonesia. Dalam sebuah rapat dengar pendapat, ia mengungkapkan bahwa Indonesia berada di peringkat ke-79 dari 113 negara dalam kemampuan berbahasa Inggris, sebuah fakta yang mencerminkan tantangan serius bagi masyarakat Indonesia dalam bersaing secara global. Skor Programme for International Student Assessment (PISA) yang mencapai 469 menunjukkan posisi Indonesia yang jauh tertinggal dibandingkan negara-negara tetangga di Asia Tenggara seperti Singapura, Filipina, Malaysia, dan Vietnam.
Menurut Syarief, ketertinggalan ini menunjukkan perlunya penerapan kurikulum pembelajaran bahasa Inggris yang lebih kuat. Salah satu solusi yang diusulkan adalah pengenalan kurikulum internasional dari Cambridge University Press & Assessment. "Kehadiran kurikulum internasional (Cambridge) memang sangat diperlukan untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggris masyarakat," tegasnya.
Ada beberapa tantangan yang dihadapi masyarakat Indonesia dalam meningkatkan kemampuan berbahasa Inggris, antara lain:
Minimnya Paparan Bahasa Inggris dalam Keseharian: Lingkungan yang kurang mendukung dalam menggunakan bahasa Inggris sehari-hari menjadi penghalang utama. Hal ini membuat banyak orang mengalami kesulitan saat belajar atau menggunakan bahasa tersebut.
Ketidakmerataan Akses Pendidikan: Tidak semua siswa memiliki kesempatan untuk mendapatkan pendidikan bahasa Inggris yang baik. Mereka yang memiliki sumber daya lebih sering memilih melanjutkan studi ke luar negeri, di mana mereka dapat terpapar langsung dalam lingkungan berbahasa Inggris.
- Keterbatasan Sumber Pembelajaran: Sumber daya pendidikan yang berkualitas dalam bahasa Inggris masih terbatas, sehingga membuat proses belajar menjadi kurang efektif.
Dalam upaya mengatasi hal ini, Cambridge University Press & Assessment tengah menjalin kerjasama dengan berbagai organisasi dan jaringan sekolah di Indonesia. Hal ini bertujuan untuk meningkatkan kesiapan dan efektivitas pembelajaran bahasa Inggris, tidak hanya bagi siswa tetapi juga bagi para guru. Paul Colbert, Deputy Managing Director Global Commercial dari Cambridge University Press & Assessment, menjelaskan bahwa mereka sedang mengembangkan kurikulum yang dirancang untuk meningkatkan penguasaan bahasa Inggris secara efektif.
Dengan penerapan kurikulum Cambridge, diharapkan kemampuan bahasa Inggris siswa dapat meningkat secara signifikan. Sebagai langkah awal, kolaborasi ini akan difokuskan pada peningkatan kualifikasi guru serta metode pengajaran yang lebih inovatif dan interaktif. Hal ini penting agar siswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga dapat menerapkan bahasa Inggris dalam kehidupan sehari-hari, meningkatkan kemampuan komunikasi mereka di lingkup global.
Oleh karena itu, penting bagi semua pihak, baik pemerintah, lembaga pendidikan, maupun masyarakat, untuk memberikan dukungan dalam penerapan kurikulum yang lebih baik. Dengan upaya ini, diharapkan Indonesia dapat mengejar ketertinggalan dalam kemampuan berbahasa Inggris dan membuka lebih banyak peluang bagi generasi mendatang di dunia yang semakin kompetitif.