Otomotif

MPV Listrik Rp1 Miliar Siap Diproduksi di Purwakarta, Harganya Murah?

Maxus, brand otomotif yang bernaung di bawah SAIC Motor dan hadir di Indonesia melalui Indomobil Group, kini semakin mendekatkan diri kepada konsumen dengan peluncuran MPV listrik terbaru, Maxus Mifa 9 dan Mifa 7. Dalam sebuah acara simbolis di Pantai Indah Kapuk pada 18 Januari 2025, Maxus mulai menyerahkan unit kepada konsumen yang telah melakukan pemesanan sejak Oktober 2024. Dalam konteks ini, sejumlah pertanyaan muncul, seperti apakah harga MPV listrik seharga Rp1 miliar ini akan lebih terjangkau setelah diproduksi di dalam negeri?

Maxus Mifa 9 dan Mifa 7 merupakan kendaraan listrik yang diumumkan pertama kali di GAIKINDO Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2023. Meskipun tidak dapat dipasarkan langsung pada saat itu, pemesanan dibuka pada bulan Oktober 2024, dengan amanat spesifikasi yang mengesankan, yaitu mengandalkan baterai 90 kWh dan daya maksimal mencapai 241,3 dk dengan torsi puncak 350 Nm. Saat ini, kedua model masih dalam status CBU (Completely Built Up) dan diimpor dari China, dengan harga Mifa 7 dibanderol Rp788 juta dan Mifa 9 mencapai Rp1,088 miliar.

Dalam upaya memenuhi permintaan dan mengurangi waktu inden yang cukup panjang bagi konsumen, Maxus berencana untuk memindahkan proses perakitan Mifa 9 dan Mifa 7 ke pabrik yang dimiliki Indomobil Group di Purwakarta. Menurut Chief Operating Officer PT Indomobil Energi Baru, Yudhy Tan, pengalihan proses perakitan ini diharapkan dapat mempercepat pengiriman unit ke konsumen, sehingga waktu tunggu tidak akan terlalu lama. “Kalau inden untuk saat ini enggak butuh lama, kita bahkan di Maret sudah ada yang CKD (Completely Knock Down),” ungkapnya.

Meskipun ada harapan untuk penurunan harga seiring dengan pengalihan perakitan ke dalam negeri, Yudhy Tan menyebutkan bahwa harga yang berlaku saat ini sudah termasuk dalam program CKD, sehingga tidak akan mengalami penurunan harga. “Harga yang kita tawarkan itu (sekarang) sudah termasuk program CKD. Jadi kalau harganya masih sama lah,” jelasnya.

Ketertarikan terhadap Maxus Mifa 9 dan Mifa 7 cukup tinggi, meski harga yang ditawarkan masih terbilang mahal untuk kendaraan listrik asal China. Konsumen rela menunggu berbulan-bulan untuk mendapatkan unit, menunjukkan bahwa ada minat yang kuat terhadap kendaraan ramah lingkungan ini.

Mifat dari kedua model ini terletak pada dimensi dan fitur, di mana Mifa 9 menawarkan kemewahan dan kenyamanan yang lebih dibandingkan Mifa 7. Namun, keduanya tetap mempertahankan spesifikasi performa yang sebanding. Ini membuat Maxus Mifa 9 dan Mifa 7 sebagai pilihan menarik bagi konsumen modern yang mencari alternatif kendaraan bertenaga listrik dengan keseimbangan antara performa dan keberlanjutan.

Dengan langkah Maxus untuk merakit Mifa 9 dan Mifa 7 di Purwakarta, diharapkan lebih banyak konsumen yang akan merasakannya dalam waktu dekat. Ini juga menjadi salah satu langkah strategis bagi Indomobil Group untuk memperkuat posisi mereka di pasar otomotif Indonesia, terutama dalam segmen kendaraan listrik yang semakin diminati masyarakat.

Hendro Wijaya

Hendro Wijaya adalah penulis di situs cungmedia.com. Cung Media adalah portal berita dan media online yang menyajikan informasi terkini, menarik, dan viral seputar peristiwa lokal hingga nasional dengan gaya yang informatif dan mudah diakses.

Berita Terkait

Back to top button