Kecelakaan tragis terjadi di Jalan Hang Tuah, Pekanbaru, pada Rabu, 1 Januari 2025, ketika sebuah mobil Toyota Calya menabrak dua sepeda motor, termasuk satu motor yang ditumpangi oleh sebuah keluarga. Akibat peristiwa ini, tiga anggota keluarga tersebut, yang terdiri dari suami, istri, dan anak, dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian. Kasat Lantas Polresta Pekanbaru, Komisaris Polisi Alvin, mengungkapkan rincian kecelakaan tersebut, di mana pengemudi motor lainnya mengalami luka-luka.
Kendaraan yang terlibat adalah Toyota Calya pelat nomor F 1817 VI, dikendarai oleh Antoni Romansyah (44) yang ditumpangi Lidia Putri (25) dan Denni (30). Korban tewas dalam insiden ini adalah Anton Sujarwo (38), Afrianti (42), dan Aditia (10). Setelah kejadian, pihak berwenang terus melakukan penyelidikan untuk mencari penyebab pasti dari kecelakaan ini.
Berdasarkan informasi dari Viva Otomotif, Toyota Calya yang terlibat dalam kecelakaan tersebut berstatus sebagai mobil ke-5. Namun, tidak ada kepastian mengenai apakah kendaraan itu sudah dipindah namakan dari pemilik pertamanya. Mobil tersebut ternyata memiliki masalah administratif, di mana terdaftar menunggak pajak hingga dua tahun dengan total kewajiban pajak mencapai Rp12,036 juta, termasuk denda.
Berikut adalah beberapa fakta terkait Toyota Calya yang terlibat dalam kecelakaan ini:
- Model dan Tipe: Toyota Calya tipe 1.2 G matik dengan warna putih.
- Status Pajak: Mobil menunggak pajak sejak 14 Oktober 2023, dengan masa berlaku STNK hingga 14 Oktober 2026.
- Kondisi Pajak: Pajak kendaraan bermotor (PKB) mencapai Rp9,843 juta, yang merupakan tiga kali lipat dari nilai normal akibat pajak progresif, ditambah denda.
- Harga Pasar: Calya merupakan MPV terjangkau di Indonesia, dengan harga berkisar Rp167,3 juta hingga Rp190 juta.
Toyota Calya pertama kali diluncurkan di Indonesia pada tahun 2016 dan disebut sebagai mobil LCGC (Low Cost Green Car) pertama yang dapat menampung hingga tujuh penumpang. Mobil ini telah melalui beberapa penyegaran untuk meningkatkan fitur dan desainnya.
Kecelakaan ini menimbulkan keprihatinan di masyarakat, terutama terkait penggunaan kendaraan bermotor dan kepatuhan terhadap peraturan pajak. Kecelakaan seperti ini menunjukkan pentingnya keselamatan berkendara dan kesadaran akan hal-hal yang berhubungan dengan tanggung jawab pemilik kendaraan. Penyelidikan lebih lanjut masih dilakukan untuk mendapatkan gambaran yang lebih jelas tentang kejadian nahas ini dan untuk mencegah insiden serupa di masa yang akan datang.
