Rogers: Dari Liga Satu ke Sejarah Liga Champions yang Gemilang

Morgan Rogers terus mencuri perhatian di dunia sepak bola. Pada Rabu, 8 November 2024, pemain berusia 22 tahun asal Inggris ini mencetak hat-trick pertama dalam kariernya saat Aston Villa mengalahkan Celtic 4-2. Kemenangan ini bukan hanya membawa Villa melaju ke babak 16 besar Liga Champions secara otomatis, tetapi juga mencatatkan Rogers sebagai pemain pertama yang mencetak dua gol dalam lima menit pertama pertandingan Liga Champions.

“Dia adalah tontonan yang menggembirakan,” ujar mantan gelandang Villa dan Celtic, Stiliyan Petrov, melalui TNT Sports. Sementara itu, Chris Sutton menambahkan, “Dia tak terhentikan pada beberapa kesempatan.”

Perjalanan karier Rogers terbilang sangat cepat. Pada awal musim 2023-24, ia memulai 12 pertandingan Championship di bangku cadangan Middlesbrough. Namun, setelah membantu Villa mengalahkan Bayern Munich pada bulan Oktober—momen yang menandai kembalinya klub itu ke Liga Champions setelah 42 tahun—namanya semakin bersinar.

Setelah bergabung dengan Middlesbrough dalam kesepakatan sebesar £1,5 juta pada Juli 2023, berjalan hanya tujuh bulan, Aston Villa merogoh kocek sebesar £8 juta lebih tambahan untuk merekrut Rogers. “Ketika saya mengetahui tim mana yang menginginkan saya, itu cukup mudah. Sangat sulit untuk meninggalkan Middlesbrough karena itu adalah awal yang baru,” ungkapnya. “Tapi ketika tim seperti Villa datang, itu tidak mungkin untuk ditolak.”

Daftar perjalanan karier Rogers yang menarik mencakup pengalaman bersama dua klub lain di Championship, yaitu Bournemouth dan Blackpool, serta satu klub di League One, Lincoln City. Ia menjelaskan, “Rasanya menantang, tetapi itu adalah sesuatu yang saya inginkan. Mempunyai pengalaman bermain adalah prioritas, dan semua itu membantu membentuk diri saya sebagai pemain.”

Rogers telah menjadi pemain inti di Aston Villa, memainkan 30 dari 31 pertandingan mereka di Liga Premier dan Liga Champions. Ia menilai kehadiran manajer Unai Emery berperan besar dalam perkembangannya. “Dia sangat intens dan memiliki perhatian pada detail-detail kecil,” katanya. “Dia mengeluarkan yang terbaik dari saya dan meningkatkan kepercayaan diri serta keyakinan saya.”

Di luar klub, Rogers juga mengincar tempat di tim nasional Inggris. Setelah tampil untuk Inggris U21, dia mendapat panggilan pertama untuk skuad senior bulan lalu. “Bermain di turnamen besar untuk negara saya adalah mimpi,” ujarnya. Dengan kedatangan manajer baru, Thomas Tuchel, Rogers berharap bisa menunjukkan kualitasnya dalam persaingan sengit untuk mendapatkan tempat di tim.

Momen-momen bersejarah Rogers, seperti kemenangan melawan Bayern Munich dan hat-trick melawan Celtic, menunjukkan kenaikan pesat yang bisa memperkuat posisinya dalam peta sepak bola Inggris. Secara keseluruhan, perjalanan kariernya mencerminkan karakter seorang pemain yang tidak hanya berbakat, tetapi juga penuh ambisi, berusaha mencapai impiannya bermain di tingkat tertinggi. Seiring berjalannya waktu, Morgan Rogers memberikan nuansa harapan bagi para penggemar untuk menyaksikan bintang baru yang sedang bersinar di dunia sepak bola.

Exit mobile version