Richeese Factory (RF) baru saja dinobatkan sebagai merek makanan cepat saji lokal paling favorit di Indonesia dalam survei yang dilakukan oleh Jakpat, berjudul ‘Consumer Behavior Following Boycott Issue’. Survei ini melibatkan 285 responden dan menunjukkan bahwa Richeese Factory meraih perolehan suara hingga 52 persen, mengungguli beberapa pesaing lokal seperti Sabana Fried Chicken yang memperoleh 43 persen, Hokben dengan 40 persen, Solaria 36 persen, serta Yoshinoya yang hanya meraih 20 persen.
Dengan keberhasilan ini, Richeese Factory juga mengukuhkan posisi sebagai pilihan utama di kalangan generasi muda, terutama Gen-Z. Sekitar 22 persen dari responden Gen-Z memilih Richeese Factory, sementara hanya 12 persen yang memilih Sabana Fried Chicken dan 11 persen untuk Hokben. Fenomena ini menunjukkan bahwa RF berhasil merangkul segmen pasar yang penting ini melalui strategi pemasaran yang tepat.
Richeese Factory tidak hanya menjadi favorit karena pilihan menu yang beragam, tetapi juga karena inovasi yang selalu diperkenalkan. Mereka dikenal dengan signature menu, Fire Chicken, yang menawarkan level kepedasan dari 1 hingga 5, menguntungkan bagi para pecinta pedas. Selain itu, menu baru yang tengah viral, AMO Cola Chicken, juga menarik perhatian banyak pelanggan. Penambahan menu breakfast lebih lanjut menunjukkan komitmen RF untuk memenuhi berbagai selera konsumennya.
Keberhasilan Richeese Factory dalam meraih penghargaan bergengsi, seperti Youth Choice Award 2023 serta Corporate Image Award 2024, merupakan bukti nyata dari peningkatan kualitas merek dan citra positif yang berhasil dibangun dalam masyarakat. Dengan lebih dari 300 outlet yang tersebar di Tanah Air, perusahaan ini menunjukkan ketahanan dan kemampuannya untuk bersaing di industri makanan cepat saji yang semakin ketat.
Ekspansi ke luar negeri juga menjadi langkah penting bagi Richeese Factory. Pembukaan outlet pertama di Shenzhen, Tiongkok pada Agustus lalu, menandakan bahwa merek lokal ini berambisi untuk menembus pasar global. Langkah ini tidak hanya menunjukkan niat Richeese Factory untuk memperkenalkan masakan Indonesia ke dunia, tetapi juga memperluas jangkauannya sebagai merek lokal yang mampu berkompetisi di level internasional.
Di tengah persaingan yang sangat ketat, Richeese Factory berhasil mempertahankan relevansinya dan tetap menjadi pilihan utama konsumen. Dengan terus menghadirkan inovasi, memperkuat citra merek, dan melakukan ekspansi yang strategis, RF menunjukkan bahwa mereka siap bersaing tidak hanya di pasar lokal, tetapi juga di pasar global.
Richeese Factory adalah contoh nyata dari potensi merek lokal yang dapat bersaing di industri fast food internasional. Dengan upaya yang konsisten untuk memahami dan beradaptasi dengan perilaku konsumen, perusahaan ini sedang dalam perjalanan untuk menjadi pemimpin pasar yang tidak hanya diakui di Indonesia, tetapi juga di dunia.
