
BPJS Kesehatan memberikan berita gembira bagi publik dengan meraih empat penghargaan di ajang bergengsi Public Relations Indonesia Award (PRIA) 2025. Acara penganugerahan yang berlangsung pada Rabu, 26 Februari 2025, menjadi momen penting bagi institusi yang bergerak dalam jaminan kesehatan ini, di mana mereka berhasil menyabet penghargaan dalam beberapa kategori, antara lain:
1. Kategori Terpopuler di Media Online dan Media Sosial 2024 Sub Kategori Lembaga Negara.
2. Bronze Winner sektor Lembaga Negara Kategori Kanal Digital Sub Kategori Media Sosial.
3. Bronze Winner Kanal Digital Sub Kategori Website.
4. Bronze Winner Owned Media Sub Kategori Video Profile.
Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti, menjelaskan bahwa pencapaian ini merupakan konsekuensi dari komitmen BPJS Kesehatan dalam memberikan kemudahan akses informasi bagi peserta Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). “Kami terus berkomitmen untuk meningkatkan layanan dan pemberian informasi kepada peserta JKN, sehingga peserta JKN dapat dengan mudah memperoleh informasi yang dibutuhkan,” ujarnya.
Penghargaan ini tidak hanya mencerminkan keberhasilan BPJS Kesehatan dalam komunikasi publik, tetapi juga diharapkan dapat meningkatkan keterlibatan peserta JKN dengan informasi terkini yang disediakan oleh BPJS Kesehatan. “Kami ingin peserta JKN semakin dimudahkan dalam mendapatkan informasi yang mereka butuhkan,” tambah Ghufron.
Keberhasilan ini juga merupakan hasil kerja keras dari Duta BPJS Kesehatan yang berusaha menyediakan informasi yang mudah diakses oleh masyarakat. Ghufron menekankan pentingnya dukungan dari berbagai pihak dalam ekosistem JKN serta komunikasi yang efektif dengan kementerian dan lembaga terkait. “Itu semua menjadi hal yang sangat penting untuk keberhasilan Program JKN,” tandasnya.
Dalam upaya untuk lebih mempermudah peserta JKN, BPJS Kesehatan telah meluncurkan berbagai inovasi digital. Salah satunya adalah aplikasi Mobile JKN, yang dirancang untuk memudahkan peserta dalam mengurus administrasi JKN tanpa perlu mengunjungi kantor BPJS Kesehatan secara langsung. “Melalui Aplikasi Mobile JKN, peserta dapat mengambil nomor antrean secara online ketika hendak mengakses layanan di fasilitas kesehatan. Dengan demikian, prosedur mendapatkan layanan di faskes menjadi lebih efisien dan efektif,” jelas Ghufron.
Pada kesempatan tersebut, Asmono Wikan, Founder dan CEO PR Indonesia, memberikan pandangan tentang pentingnya fungsi public relations dalam organisasi. Ia menegaskan bahwa komunikasi bukan hanya sekadar alat, tetapi sebuah strategi penting yang berkontribusi terhadap citra positif organisasi di mata masyarakat. “Public relations telah berkembang menjadi fungsi strategis yang tidak boleh dipandang sebelah mata. Komunikasi memainkan peran penting dalam membangun hubungan yang harmonis dengan semua pemangku kepentingan,” pungkasnya.
Penghargaan ini menandakan langkah positif BPJS Kesehatan dalam meningkatkan kualitas layanan dan komunikasi publik. Melalui usaha terus-menerus untuk berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi, BPJS Kesehatan menunjukkan komitmennya untuk memberikan layanan yang lebih baik bagi masyarakat, terutama bagi peserta JKN.