Banyak wanita yang tergoda untuk melakukan pelurusan dan pengeritingan rambut demi penampilan yang menarik dan bebas kusut. Namun, belakangan ini, sejumlah ahli mulai memperingatkan tentang potensi bahaya dari perawatan salon ini. Dr. Gurveen Waraich, seorang dokter kulit, menyebutkan bahwa perawatan semacam itu dapat dikategorikan sebagai “bunuh diri bagi rambut Anda yang mati rasa.”
Pernyataan ini mengejutkan banyak pengguna media sosial yang meragukan keputusan mereka untuk menjalani pelurusan dan pengeritingan rambut. Menurut Dr. DM Mahajan, seorang konsultan senior dermatologi di Rumah Sakit Indraprastha Apollo, perawatan pelurusan dan rebonding memang sangat populer, namun risikonya tidak bisa diabaikan. “Proses ini dapat berdampak signifikan pada kesehatan rambut. Penggunaan bahan kimia keras dapat merusak struktur serat rambut,” ujarnya.
Berikut adalah beberapa dampak negatif dari pelurusan dan pengeritingan rambut yang perlu diperhatikan:
Kerusakan Struktur Rambut: Bahan kimia dalam proses rebonding seringkali melibatkan pelemas kimia yang memutus ikatan alami rambut. Meskipun membuat rambut terlihat halus dan lurus, dampaknya adalah kerusakan jangka panjang pada integritas rambut.
Dehidrasi dan Kerapuhan: Bahan kimia seperti formaldehida yang digunakan dalam perawatan ini dapat melemahkan struktur protein rambut, menyebabkan kekeringan dan kerapuhan. Akibatnya, rambut akan lebih mudah bercabang dan menipis seiring berjalannya waktu.
Iritasi Kulit Kepala: Paparan jangka panjang terhadap bahan kimia juga dapat menyebabkan iritasi kulit kepala, seperti gatal, kemerahan, dan bahkan rambut rontok dalam kasus yang parah.
- Kerusakan Permanen: Jika perawatan dilakukan terlalu sering atau tidak sesuai prosedur, kerusakan kumulatif pada rambut dapat bersifat permanen.
Dr. Mahajan memberikan beberapa tips untuk meminimalkan kerusakan akibat perawatan tersebut. Pertama, penting untuk berkonsultasi dengan profesional berlisensi yang menggunakan produk berkualitas tinggi. Setelah menjalani prosedur, penggunaan masker rambut dan perawatan kondisioner mendalam sangat dianjurkan untuk menjaga kelembapan dan kekuatan rambut. Selain itu, disarankan untuk tidak terlalu sering melakukan sentuhan ulang, memberi waktu bagi rambut untuk pulih.
Sebelum memutuskan untuk melakukan pelurusan atau rebonding rambut, pertimbangkan faktor-faktor seperti jenis dan tekstur rambut Anda serta potensi risiko yang mungkin ditimbulkan. Meskipun bisa memberikan hasil yang memuaskan, penting untuk selalu waspada terhadap konsekuensi jangka panjang bagi kesehatan rambut Anda.