Saat berpuasa, banyak orang yang mengalami masalah kulit kering. Hal ini umumnya disebabkan oleh berkurangnya asupan cairan selama jam puasa, sehingga penting untuk menjaga kulit agar tetap sehat dengan tidak sembarangan memilih produk skincare. Menurut dr. Yessica Tania, seorang ahli skincare dan estetika, ada beberapa tips yang dapat diikuti selama bulan Ramadan untuk memastikan kulit tetap terhidrasi dan sehat.
Pertama, tips yang diberikan adalah untuk melewati rutinitas morning cleanser. Dr. Yessica menyarankan agar tidak mencuci wajah di pagi hari, karena hal ini dapat membantu mencegah kulit menjadi kering sepanjang hari. Dengan menghindari proses pembersihan yang berlebihan, kelembapan kulit dapat terjaga lebih baik. “Dengan melewati morning cleanser, bisa bantu bikin kulit lebih ga kering sepanjang hari,” ujar dr. Yessica dalam akun Instagram-nya.
Kedua, hindari eksfoliasi berlebihan. Walaupun eksfoliasi penting untuk mengangkat sel-sel kulit mati, terlalu sering melakukannya justru dapat menyebabkan kulit kering, iritasi, dan peradangan. Dr. Yessica mengingatkan bahwa frekuensi eksfoliasi yang berlebihan dapat meningkatkan risiko kulit terinfeksi, serta mempercepat tanda-tanda penuaan dini. Oleh karena itu, pastikan untuk melakukan eksfoliasi sesekali saja, agar kulit tidak mengalami dehidrasi.
Ketiga, penting untuk rutin mengaplikasikan basic skincare. Penggunaan langkah dasar dalam perawatan kulit sangat dianjurkan, terutama bagi mereka yang memiliki kulit sensitif atau berjerawat. Basic skincare meliputi tiga langkah dasar: pembersihan wajah, pemakaian pelembab, dan penggunaan tabir surya. Langkah ini dapat membantu menjaga kesehatan kulit, terutama dalam kondisi puasanya yang cenderung membuat kulit lebih rentan.
Keempat, pemilihan moisturizer yang tepat sangat penting untuk menjaga kelembapan kulit. Dr. Yessica mengingatkan agar memilih pelembab yang tidak hanya mengandung humektan, tetapi juga emolien dan oklusif. Humektan berfungsi menarik kelembapan dari udara ke dalam kulit, sementara oklusif membantu mengunci kelembapan dengan membentuk lapisan pelindung di permukaan kulit. Emolien, di sisi lain, berfungsi untuk mengisi celah-celah di antara sel kulit, sehingga kulit terasa lebih halus dan lembut.
Menerapkan keempat tips ini dapat membantu menjaga kesehatan kulit dan mencegah masalah yang umum terjadi selama berpuasa. Dengan perhatian yang tepat pada perawatan kulit, kita dapat melewati bulan Ramadan dengan lebih menyenangkan dan tanpa khawatir tentang kondisi kulit kita. Perlu diperhatikan bahwa asupan cairan yang cukup saat sahur dan berbuka juga sangat berpengaruh pada kesehatan kulit secara keseluruhan. Oleh karena itu, jangan lupa untuk memadukan perawatan kulit yang tepat dengan pola makan sehat dan hidrasi yang cukup. Dengan begitu, kita dapat menjaga kulit tetap sehat dan bercahaya, meskipun menjalani puasa.
