Pemerintah Indonesia telah menetapkan jadwal libur bersama dan cuti bersama untuk perayaan Idul Fitri 1446 Hijriah yang akan jatuh pada tahun 2025 mendatang. Melalui Surat Keputusan Bersama (SKB) antara Menteri Agama, Menteri Ketenagakerjaan, dan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, diumumkan bahwa masyarakat akan mendapatkan kesempatan menikmati libur panjang selama enam hari berturut-turut.
Libur nasional yang terkait dengan Idul Fitri 2025 akan berlangsung pada:
- 31 Maret 2025 (Senin): Idul Fitri 1446 Hijriah
- 1 April 2025 (Selasa): Idul Fitri 1446 Hijriah
Selanjutnya, pemerintah juga menetapkan empat hari cuti bersama yang akan dilaksanakan pada:
- 2 April 2025 (Rabu)
- 3 April 2025 (Kamis)
- 4 April 2025 (Jumat)
- 7 April 2025 (Senin)
Dengan demikian, masyarakat akan menikmati total libur selama enam hari, yang diharapkan dapat dimanfaatkan untuk merayakan Lebaran bersama keluarga, khususnya bagi mereka yang melakukan tradisi mudik. Bagi pelajar, liburan Lebaran akan lebih panjang, karena mereka dijadwalkan libur dari 26 Maret hingga 8 April 2025, memberikan total libur delapan hari.
Bagi karyawan swasta, jadwal libur dan cuti bersama yang ditetapkan pemerintah juga berlaku, meskipun pelaksanaannya bisa berbeda tergantung kebijakan masing-masing perusahaan. Jadwalnya sebagai berikut:
- Libur Lebaran: 31 Maret – 1 April 2025 (Senin-Selasa)
- Cuti Bersama: 2 – 4 April dan 7 April 2025 (Rabu, Kamis, Jumat, dan Senin)
Sementara itu, untuk Pegawai Negeri Sipil (PNS), jadwal cuti bersama akan sama dengan ketetapan pemerintah. Hal ini diharap dapat meningkatkan efektivitas kerja dan memberikan pedoman yang jelas bagi masing-masing instansi pemerintah.
Selain itu, secara keseluruhan, tahun 2025 akan memiliki 17 hari libur nasional dan 10 hari cuti bersama, sehingga total hari libur yang bisa dinikmati masyarakat mencapai 27 hari. Ini adalah peluang yang baik bagi masyarakat untuk berkumpul dengan keluarga, terutama di momen Idul Fitri, yang merupakan salah satu waktu paling ditunggu di Indonesia.
Pemerintah berharap dengan adanya penetapan ini, masyarakat dapat merencanakan perjalanan dan liburan dengan lebih baik. Momen lebaran adalah saat yang spesial, dan dengan libur yang cukup panjang, diharapkan semua dapat menikmati waktu berkualitas bersama orang-orang terkasih di kampung halaman masing-masing.
