Microsoft baru saja merilis laporan finansial untuk Kuartal Ke-2 Tahun Fiskal 2025 yang menunjukkan kondisi divisi gaming mereka, Xbox. Dalam laporan yang mencakup periode Oktober hingga Desember 2024, terungkap bahwa meskipun pendapatan Xbox mengalami penurunan, layanan berlangganan Xbox Game Pass justru mencatatkan pertumbuhan positif.
Berdasarkan data yang diperoleh, Microsoft mencatat penurunan pendapatan sebesar 7% dibandingkan tahun sebelumnya untuk divisi Xbox. Penurunan ini sebagian besar disebabkan oleh berkurangnya pendapatan dari penjualan perangkat keras konsol yang terdampak, dengan penurunan mencapai 29%. Namun, di tengah penurunan ini, Xbox Game Pass menunjukkan indikasi positif dengan peningkatan sebesar 2% dalam pendapatan.
CEO Microsoft, Satya Nadella, merinci dalam panggilan pendapatan tersebut bahwa permainan Call of Duty: Black Ops 6 menjadi salah satu faktor pendorong utama untuk peningkatan pembelian dalam jasa langganan. Game ini tidak hanya sukses secara komersial, tetapi juga menjadi salah satu game dengan penjualan terbaik baik di konsol Xbox maupun PlayStation.
Layanan Xbox Game Pass, yang memungkinkan pengguna untuk mengakses berbagai judul game dengan biaya bulanan, terus menjadi sorotan. Dengan adanya peluncuran game-game populer seperti Call of Duty: Black Ops 6 dan Indiana Jones and the Great Circle, layanan ini berhasil menarik lebih banyak pelanggan baru. Indiana Jones, yang dirilis bulan Desember 2024, juga mendapatkan banyak perhatian dengan skor rata-rata 87 di platform ulasan Opencritic dan Metacritic.
Adapun data tambahan yang menunjukkan hasil keseluruhan Microsoft mencakup pendapatan mencapai 69,6 miliar dolar AS untuk kuartal ini. Pendapatan yang signifikan ini didorong oleh kesuksesan Microsoft Cloud yang mencatat peningkatan 21% tahun-ke-tahun. Dalam hal biaya operasional, terdapat peningkatan sebesar 17% dengan total biaya mencapai 31,7 miliar dolar AS.
Dengan performa yang kuat pada sektor layanan berlangganan, Xbox tampaknya memiliki senjata ampuh untuk mendominasi sektor permainan meskipun ada tantangan dari penjualan perangkat keras. Layanan Game Pass tidak hanya berhasil menciptakan basis pengguna yang loyal, tetapi juga menjadi platform untuk memperkenalkan game baru yang menarik, yang pada gilirannya berkontribusi pada pendapatan yang lebih stabil.
Meskipun kondisi pasar menunjukkan tantangan dengan penurunan pendapatan dari penjualan konsol, potensi untuk pertumbuhan jangka panjang di layanan berlangganan menjadikan Xbox tetap optimis. Ekspansi dan inovasi dalam gamifikasi serta konten eksklusif di Game Pass akan menjadi kunci bagi Microsoft untuk tetap bersaing di industri yang semakin kompetitif ini. Keberlanjutan Xbox dalam mengadaptasi strategi bisnis mereka akan terus diperhatikan di kuartal-kuartal mendatang.
