Hiburan

Game Warhammer RPG yang Belum Diumumkan Resmi Batal: Apa Alasannya?

Game Warhammer RPG yang cukup dinanti-nanti oleh para penggemar akhirnya diumumkan resmi dibatalkan. Keputusan ini membawa kekecewaan bagi banyak gamer yang telah menantikan kehadiran judul ini. Menurut laporan dari MP1st, pemutusan produksi game ini berasal dari situasi tidak menguntungkan yang dialami studio pengembang, Thought Pennies.

Chief Creative Officer (CCO) studio tersebut, Daniel Erickson, mengonfirmasi berita ini melalui akun LinkedIn-nya. Namun, Erickson tidak memberikan rincian lebih lanjut mengenai proyek yang sedang dikerjakan oleh studio. Beberapa mantan karyawan Thought Pennies, dalam postingan mereka di LinkedIn, mengindikasikan bahwa proyek Warhammer yang belum diumumkan tersebut sebelumnya sedang dibuat dengan Unreal Engine 5. Salah satu mantan karyawan bahkan mengklaim bahwa game yang berkonsep “liveservice fantasy-RPG” ini telah resmi dibatalkan.

Penyebab utama pembatalan ini diduga terkait dengan penarikan pendanaan oleh Games Workshop, pemilik waralaba Warhammer. Akibat penarikan dana tersebut, studio terpaksa melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap beberapa karyawan. Situasi ini mencerminkan dampak finansial yang mungkin diderita oleh studio pengembang ketika berusaha menciptakan game baru di tengah tantangan yang ada.

Game yang direncanakan adalah sebuah “Co-op PvE Action RPG” yang memperkenalkan elemen gelap dan fantastis, memanfaatkan perspektif pihak ketiga dengan gameplay yang menonjolkan beberapa karakter hero. Dalam konsep yang diusulkan, game ini akan menampilkan pertarungan jarak jauh melawan musuh-musuh yang menakutkan dan atmosfer gelap yang dikemas dalam dunia fantasi. Namun, harapan tersebut kini tinggal kenangan setelah keputusan pembatalan diambil.

Daftar faktor yang berkontribusi terhadap pembatalan proyek ini antara lain:
1. Penarikan pendanaan dari Games Workshop.
2. Dampak PHK yang dialami studio Thought Pennies.
3. Ketidakpastian pasar game RPG yang kompetitif.

Sikap komunitas gamer terhadap berita ini cukup beragam. Banyak yang menunjukkan reaksi kecewa dan frustrasi atas pembatalan proyek yang mereka harapkan. Mereka mempertanyakan potensi yang hilang dan peluang yang tak terwujud ketika game ini ditarik dari jalur produksi. Diskusi di media sosial meningkat dengan para gamer mengungkapkan pendapat dan harapan mereka untuk proyek-proyek masa depan dalam waralaba Warhammer.

Batalnya Warhammer RPG menjadi pengingat akan ketidakpastian industri gaming, di mana keputusan-keputusan finansial dan strategi pengembangan dapat berdampak besar terhadap perjalanan sebuah judul yang dijanjikan. Situasi ini juga menunjukkan tantangan yang dihadapi oleh pengembang independen dalam mempertahankan proyek mereka di tengah fluktuasi dukungan finansial. Para penggemar kini hanya bisa berharap akan proyek-proyek baru yang mungkin muncul di masa depan, sambil menunggu kabar terbaru mengenai perkembangan dunia Warhammer yang selalu menarik perhatian.

Fitri Amelia

Fitri Amelia adalah penulis di situs cungmedia.com. Cung Media adalah portal berita dan media online yang menyajikan informasi terkini, menarik, dan viral seputar peristiwa lokal hingga nasional dengan gaya yang informatif dan mudah diakses.

Berita Terkait

Back to top button