Pada akhir tahun 2024, Developer Rocksteady, yang dikenal luas sebagai pengembang di balik game “Suicide Squad: Kill the Justice League”, melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap sejumlah karyawannya. Informasi ini terungkap melalui liputan Eurogamer, yang melaporkan bahwa setidaknya enam pegawai telah dikonfirmasi kehilangan pekerjaan mereka. Penutupan ini menambah daftar panjang PHK di industri game, di mana diperkirakan hampir 14.600 karyawan dari berbagai studio telah terkena dampak selama tahun ini.
PHK di Rocksteady mengganggu beberapa divisi, termasuk programming, artist, dan staff kualitas (QA). Para mantan karyawan yang terkena PHK memilih untuk tidak mengungkap identitas mereka demi menjaga privasi dan karier mereka. Kejadian ini terjadi di tengah situasi sulit yang dihadapi Rocksteady setelah perilisan “Suicide Squad” yang tidak mendapat respons baik. Game ini dianggap sebagai salah satu kegagalan terbesar tahun ini, yang mengakibatkan Warner Bros. mengalami kerugian sekitar 200 juta dolar AS.
Sebelum PHK baru-baru ini, Rocksteady juga telah melakukan pemangkasan karyawan pada bulan September, yang mengurangi jumlah staf QA dari 33 menjadi hanya 15 orang. Beberapa pegawai mengaku terkejut dengan keputusan tersebut, bahkan salah satunya mengetahui tentang pemutusan hubungan kerja saat sedang dalam cuti. Dengan PHK yang berulang, masa depan Rocksteady kini menjadi lebih meragukan, terutama karena informasi mengenai proyek game berikutnya belum diumumkan.
Warner Bros., perusahaan induk Rocksteady, belum memberikan komentar resmi terkait PHK yang terjadi pada akhir tahun ini. Hal ini serupa dengan sikap perusahaan pada saat PHK di bulan September, yang juga tidak merespons pertanyaan yang diajukan. Kejadian ini tidak hanya terbatas pada Rocksteady; WB Games Montreal juga mengikuti jejak serupa dengan memecat 99 karyawan dari tim mereka.
Serangkaian PHK di industri ini menunjukkan tantangan yang dihadapi oleh banyak studio game, terutama setelah perilisan game yang kurang memuaskan. Dengan update terakhir untuk “Suicide Squad” yang direncanakan rilis pada 14 Januari 2025, banyak yang bertanya-tanya bagaimana studio ini akan bertahan dan melanjutkan operasional mereka di masa mendatang, mengingat situasi yang semakin sulit.