Smart TV menjadi salah satu perangkat yang semakin populer di kalangan konsumen, menawarkan kenyamanan dalam mengakses berbagai layanan streaming dan internet. Namun, kemudahan ini juga disertai dengan masalah privasi yang patut diwaspadai. Banyak produsen smart TV menggunakan teknologi untuk melacak kebiasaan menonton pengguna dan memanfaatkan data tersebut untuk kepentingan iklan. Salah satu teknologi yang umum digunakan adalah Automatic Content Recognition (ACR), yang dapat mendeteksi apa yang sedang ditonton di layar TV.
Saat bermain konten melalui kabel, perangkat streaming, DVD, atau konsol game, produsen TV dapat mengetahui apa yang Anda tonton dan kapan Anda menontonnya. Data seperti audio dan video yang diputar, serta durasi tayangan, digunakan untuk menayangkan iklan yang dipersonalisasi. Masalah pelanggaran privasi ini bukan hanya teori. Sebagai contoh, VIZIO terpaksa membayar denda setelah mengakui bahwa mereka mengumpulkan data pengguna tanpa izin pada tahun 2017.
Meski produsen TV kini memberikan opsi untuk mematikan ACR dan fitur pelacakan lainnya, cara mengaksesnya sering kali tersembunyi dalam menu yang dalam dan dengan label yang berbeda-beda. Namun, ada beberapa langkah yang dapat diambil oleh pengguna untuk melindungi privasi mereka dan mencegah smart TV dari kegiatan pengawasan. Berikut adalah beberapa langkah yang direkomendasikan untuk mematikan fitur pelacakan pada beberapa merek smart TV terkemuka:
Google TV (Sony, TCL, Hisense, Phillips, Sharp):
- Masuk ke menu Settings.
- Pilih Privacy > Ads, kemudian pilih Reset advertising ID dan Delete advertising ID.
- Untuk mencegah pengumpulan data penggunaan aplikasi, matikan opsi di Privacy > Usage & Diagnostics.
LG TV:
- Pada remote, tekan Settings dan pilih All Settings.
- Pergi ke tab General dan pilih Additional Settings. Matikan Live Plus untuk menonaktifkan ACR.
- Anda juga bisa menonaktifkan iklan dan rekomendasi konten dari menu yang sama.
Samsung TV:
- Akses menu Settings > All Settings dan pilih Terms & Privacy.
- Nonaktifkan Viewing Information Services serta Internet-based Advertising.
- Matikan juga Voice Recognition Services dari menu Privacy.
Amazon Fire TV:
- Masuk ke Settings > Preferences > Privacy Settings.
- Matikan Device Usage Data, Collect App and Over-the-Air Usage, dan Interest-Based Ads.
Roku TV:
- Di menu Settings, pilih Privacy dan matikan opsi Use Info from TV Inputs.
- Nonaktifkan Personalized ads serta akses mikrofon dan pengenalan suara dari menu Advertising dan Voice.
- Vizio TV:
- Akses Menu dan pilih System > Reset & Admin.
- Matikan Viewing Data dan aktifkan Limit Ad Tracking untuk mencegah iklan yang dipersonalisasi.
Dengan langkah-langkah ini, pengguna dapat mengurangi risiko pengumpulan data oleh smart TV mereka. Perlu diingat, meskipun langkah-langkah ini akan membatasi pengumpulan data, beberapa fitur seperti rekomendasi konten mungkin akan terpengaruh. Oleh karena itu, penting untuk secara rutin mengecek pengaturan privasi ini, terutama setelah pembaruan perangkat lunak, yang sering kali dapat mengubah pengaturan tanpa pemberitahuan. Meningkatkan kesadaran tentang privasi digital adalah langkah penting dalam era teknologi yang semakin canggih ini.
