Bitcoin exchange-traded funds (ETFs) telah mengalami lonjakan popularitas yang signifikan sepanjang tahun 2024, menarik miliaran dolar dari para investor. Tren ini memicu perusahaan manajemen aset untuk berinovasi dengan mengintegrasikan aset kripto dan instrumen derivatif ke dalam paket yang diperdagangkan di bursa. Salah satu inovasi terbaru datang dari Calamos, yang pada Senin mengumumkan peluncuran ETF perlindungan terstruktur baru yang dirancang untuk memberikan eksposur terhadap kenaikan Bitcoin sambil menawarkan perlindungan 100% terhadap penurunan.
Peluncuran Calamos Bitcoin Structured Alt Protection ETF (CBOJ) ini dijadwalkan berlangsung akhir bulan ini. ETF ini akan mengombinasikan opsi pada Cboe Bitcoin U.S. ETF Index dengan kepemilikan Treasury. Produk ini diharapkan dapat dipegang selama 12 bulan dimulai dari 22 Januari 2025, dengan potensi keuntungan yang dibatasi berdasarkan harga opsi pada tanggal peluncuran. Dengan cara ini, Calamos mengenalkan konsep strategi hasil terdefinisi yang terkenal dalam ETF ekuitas, ke dalam dunia investasi kripto yang dikenal dengan volatilitas tingginya.
Sejumlah produk hasil terdefinisi, seperti dana buffer, telah mengalami peningkatan permintaan, seiring dengan semakin banyaknya investor yang mencari cara inovatif untuk mendiversifikasi portofolio mereka. Permintaan ini meningkat secara substansial setelah penurunan tajam di pasar pada tahun 2022, ketika hampir semua aset, termasuk saham dan obligasi, mengalami kerugian. Keberhasilan ETF Bitcoin, termasuk iShares Bitcoin Trust ETF (IBIT) yang melampaui $50 miliar dalam aset pada tahun 2024, semakin memperkuat permintaan akan produk keuangan terkait kripto.
Meskipun sukses besar dari ETF Bitcoin, banyak penasihat keuangan tetap waspada terhadap potensi risiko yang ditimbulkan oleh volatilitas aset ini. Matt Kaufman, kepala ETF di Calamos, menekankan bahwa volatilitas tinggi telah menciptakan kebutuhan akan solusi manajemen risiko. Dia optimis bahwa ETF perlindungan terstruktur ini akan memberikan opsi yang lebih menarik bagi penasihat keuangan untuk menambah eksposur kripto dalam portofolio klien mereka.
Selain Calamos, sejumlah perusahaan lain juga menjajaki inovasi serupa. Innovator dan First Trust sedang mengajukan produk yang mirip dengan ETF perlindungan terstruktur Calamos, sementara Grayscale dan Roundhill sedang merancang dana covered call yang memadukan eksposur Bitcoin dengan fitur menghasilkan pendapatan. Dengan adanya niat untuk memperkenalkan kebijakan yang lebih ramah terhadap kripto dari Securities and Exchange Commission di bawah kepemimpinan Donald Trump, semakin banyak pengajuan produk baru diharapkan akan bermunculan di tahun 2025.